Tour de Garut, Kawah Kamojang

Bagian ke empat, selesai
bagian 1
bagian 2
bagian 3

Oleh Henry Parasian
foto tambahan: totogenic & anto cira-cira

11.05 “Windu mana nih?” tanya Anto saat kami sudah tiba kembali di kota Garut. Semua anggota rombongan sudah ada, hanya Windu yang belum terlihat batang hidungnya. Sempat didiskusikan apakah harus mengirim Puji untuk mencari tahu apa yang terjadi. Namun kami urungkan niat tersebut mengingat padatnya lalu lintas yang baru saja kami lewati. 20 menit setelah menanti, terlihat Windu di belakang rombongan supporter Persib yang tengah konvoi. Ketika berhenti, saya memerhatikan kaca spion kanannya yang pecah.

“Tadi gue Jatuh gue pas di belakang sana,” ujarnya tanpa perlu ditanya.

“Lo gak ada luka?” tanya saya.

“Gak. Lanjut deh. Nanti aja gue ceritain,” jawabnya. Lanjutkan membaca “Tour de Garut, Kawah Kamojang”

Tour de Garut, Puncak Guha dan Pantai Santolo

Bagian kedua dari empat tulisan

bagian 1
bagian 3
bagian 4

Oleh Henry Parasian
foto tambahan: totogenic & anto cira-cira

“Dat, bangun woi. Udah gue pesenin kopi nih,” ujar Anto membangunkan saya sembari menyodorkan secangkir kopi hitam di meja. Harumnya aroma kopi hitam memaksa saya untuk bangun dan mengkonsolidasikan jiwa dan pikiran yang sempat hybernate ini. Perjalanan masih jauh, dan masih banyak tempat yang harus dikunjungi. Setelah cuci muka dan menyeruput kopi hitam tadi, saya mengajak teman-teman untuk melanjutkan perjalanan.

Lanjutkan membaca “Tour de Garut, Puncak Guha dan Pantai Santolo”

Tour de Garut, Kampung Naga

Bagian ketiga dari empat tulisan

bagian 1
bagian 2
bagian 4

Oleh Henry Parasian
foto tambahan: totogenic & anto cira-cira

Minggu 7/2 – GONG XI FA CAI!
07.30
Semua anggota rombongan sudah bangun, dan bersiap untuk menikmati beberapa obyek wisata di sekitar kota Garut. Rencananya, hari ini kita akan ke Kampung Naga, Kawah Kamojang dan wisata air panas di Cipanas.  Mudah-mudahan cuaca bersahabat agar kami bisa mendatangi seluruh lokasi tersebut. Garut 2016_Day2_01

08.30 Kami berangkat menuju Kampung Naga. Dari aplikasi GoogleMaps, diperkirakan jarak tempuh 24 kilometer, dengan estimasi waktu tempuh 30-40 menit. Kampung Naga dipilih sebagai tempat pertama, karena dipandang lebih nikmat dikunjungi pada pagi hari, dimana suasana di tempat tersebut belum terlalu ramai. Lanjutkan membaca “Tour de Garut, Kampung Naga”

Tour de Garut; Situ Cileunca & Pangalengan

Bagian pertama dari empat tulisan
bagian 2
bagian 3
bagian 4

Oleh Henry Parasian
foto tambahan: totogenic & anto cira-cira

OLYMPUS DIGITAL CAMERADalam rangka….. ah gak lah, gak kayak begitu. Intinya, karena 5-8 Februari kemarin adalah long weekend, maka saya dan beberapa teman memutuskan untuk touring ke sisi selatan Jawa Barat, mengunjungi beberapa tempat yang belum kami “jamah”.

Jumat (5/2).
23.15, Semua berkumpul di SPBU dekat exit tol Bekasi Barat. Dari 12 orang yang berencana ikut, hanya delapan orang yang merapat. Sisanya mengalami force majeure; Disa Pasikom harus menjalani operasi usus buntu, Ochep harus merawat ibunya yang dirawat, sementara Irwan dan Azdi harus melakukan keperluan mendesak. Namun demikian semangat kami tetap tinggi. the show must go on. Lanjutkan membaca “Tour de Garut; Situ Cileunca & Pangalengan”

220 Km + 250cc = 12 jam Kenikmatan Berkendara…

Cipanas, Garut, Jawa Barat. Jam sudah menunjukkan pukul 06.00 ketika saya terbangun oleh suara alarm dari handphone. Mau tidak mau, mata ini harus membuka kelopaknya, lalu membangunkan badan, berjalan sejenak ke arah jendela. Sinar matahari belum menghampiri hotel tempat saya menginap. Dan sejauh mata memandang, Gunung Guntur (2200 mdpl) di depan saya masih belum mau menampakkan keindahannya. Menutupi lerengnya dengan kabut tipis. Sementara, tamu penginapan tirta alam, tempat saya beristirahat belum ada yang bangun.

Siraman air hangat ke muka saya, seakan menjadi penanda akan dimulainya aktivitas panjang hari ini. Setelah melakukan perjalanan bus selama 4 jam kemarin, dari Jakarta-Garut, hari ini saya harus kembali ke Bekasi. Bedanya, kali ini saya akan menggunakan si redbastard alias Kawasaki Ninja250cc. Mengapa redbastard bisa berada jauh di Garut, ah panjang ceritanya. 😀

Segera saya menghangatkan badan, berendam sejenak di kolam kecil berisi air panas yang disalurkan langsung dari sumbernya. Penginapan ini, seperti penginapan lainnya di Cipanas, Garut, memang menyediakan fasilitas air panas bagi penghuninya. Ini juga yang merupakan daya tarik utama Cipanas, selain industri kulitnya yang terkenal itu. Lanjutkan membaca “220 Km + 250cc = 12 jam Kenikmatan Berkendara…”

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.

Atas ↑